Rangkaian listrik memungkinkan listrik mengalir dari kutub positif ke kutub negatif. Rangkaian sederhana dapat menjadi alat peraga listrik dasar yang bagus, dan sarana eksperimen listrik di rumah. Pastikan kamu diawasi oleh orang dewasa yang tepercaya saat mengerjakan rangkaian listrik. Membuat rangkaian listrik tidak sulit asalkan kamu memiliki sumber daya, kabel, dan bola lampu (atau komponen listrik lainnya). Jika kamu ingin mempelajari lebih lanjut terkait rangkaian listrik, cobalah memasang sakelar sederhana supaya kamu bisa mematikan dan menghidupkan lampu dengan mudah. Walaupun tidak diperlukan, sakelar ini akan menunjukkan rangkaian terbuka dan tertutup dengan baik.
Menggunakan Baterai
Pasangkan bola lampu ke fiting. Fiting lampu adalah alat yang dibuat sebagai wadah lampu. Fiting ini juga memiliki 2 terminal. Satu terminal untuk kutub positif, dan satunya lagi untuk kutub negatif. Dengan demikian, kamu bisa mengalirkan listrik melalui lampu di dalam fitingnya.
- Pastikan kamu menggunakan lampu berdaya rendah (kira-kira 1-10 volt).
Buka kabel sepanjang 2,five cm dari setiap ujung 2 kabel tembaga. Kamu akan menggunakan 2 kabel tembaga supaya mudah membedakan kutub positif dan negatif. Gunakan pisau atau alat pembuka kabel untuk memotong insulasi (bagian berwarna) sepanjang 2,5 cm. Ketika sudah terbuka, bagian tembaga kabel akan terlihat.
- Kabel merah dan hitam paling lazim dijual di pasaran, tetapi kamu bisa menggunakan kabel warna lain, misalnya merah dan putih.
- Jangan potong bagian tembaga kabel. Kamu hanya perlu membuka bagian insulasi plastik yang menutupi kabel. Kalau sudah terbuka, kupas atau geser insulasi keluar dari kabel.
Sambungkan kutub positif. Umumnya kabel merah digunakan menyambungkan kutub positif. Salah satu ujung kabel merah akan terhubung dengan salah satu sisi fiting lampu. Ujung lain kabel merah harus tersambung dengan kutub positif baterai.
- Jika kamu tidak dapat memperoleh kabel merah, pilihlah salah satu dari dua warna kabel sebagai kabel positif.
Sambungkan kabel negatif. Kabel hitam biasanya digunakan sebagai kabel negatif. Sekali lagi, salah satu ujung kabel harus menyentuh terminal fiting lampu (di terminal yang tidak terhubung kabel positif). Ujung kabel lainnya bisa dibiarkan saja sampai saatnya menyalakan lampu.
Nyalakan lampu. Sentuhkan ujung kabel hitam (negatif) yang bebas ke terminal negatif baterai. Dengan demikian, rangkaian listrik sudah lengkap dan listrik bisa mengalir. Listrik akan melalui dan pada akhirnya menyalakan lampu.
Menggunakan electricity p.c.
Persiapkan energy percent. power p.c. harus berada di permukaan datar dan rata. Sambungkan energy % dengan soket listrik. Dengan demikian, rangkaian listrik memperoleh pasokan daya yang tetap. Hubungkan ujung kabel ke power p.c..
Sambungkan lampu. Pasangkan bola lampu pada fiting. Setelah itu, sambungkan setiap kutub dari energy % ke salah satu terminal fiting lampu. Apabila keduanya sudah terhubung, lampu akan menyala. [6] Jika lampu tidak menyala, periksa kutub-kutub tersambung dengan baik dan power % sudah terpasang dan menyala.
Sesuaikan voltase. Kamu bisa menggerakkan tombol putar energy percent untuk mengubah voltase dan menunjukkan perubahan kecerahan lampu seiring naik turunnya voltase. Lampu akan meredup ketika voltasenya diturunkan, dan semakin terang saat voltase dinaikkan.