Dalam upaya mewujudkan kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, Yayasan Dr’s Koffie Foundation menggelar kegiatan pengobatan massal di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pematangsiantar. Kegiatan ini diselenggarakan pada awal pekan dan mendapat sambutan hangat baik dari para warga binaan maupun pihak Lapas. Aksi sosial ini menjadi bagian dari program rutin yayasan yang bertujuan meningkatkan akses layanan kesehatan bagi kelompok rentan dan kurang terjangkau.
Akses Kesehatan untuk Warga Binaan
Direktur Yayasan Dr’s Koffie Foundation menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata dari komitmen yayasan dalam memberikan kontribusi sosial di bidang kesehatan. Lapas, sebagai salah satu institusi yang menampung ribuan warga binaan, seringkali memiliki keterbatasan dalam layanan medis, baik dari segi tenaga medis, obat-obatan, maupun fasilitas.
“Kami melihat bahwa warga binaan adalah bagian dari masyarakat yang juga berhak atas layanan kesehatan yang layak. Kegiatan ini bukan hanya sekadar pengobatan, tetapi juga wujud penghargaan terhadap hak asasi mereka sebagai manusia,” ujar Direktur yayasan saat memberikan sambutan.
Ratusan Warga Binaan Antusias Mengikuti Pemeriksaan
Kegiatan pengobatan massal ini melibatkan tim medis profesional dari berbagai latar belakang, mulai dari dokter umum, spesialis, hingga tenaga farmasi. Pemeriksaan yang diberikan mencakup pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, konsultasi kesehatan, dan pemberian obat-obatan secara gratis.
Lebih dari 300 warga binaan mengikuti kegiatan ini dengan tertib dan antusias. Banyak dari mereka menyampaikan bahwa ini adalah kali pertama mereka mendapat pemeriksaan kesehatan menyeluruh sejak menjalani masa hukuman.
Kerja Sama dengan Pihak Lapas
Kalapas Kelas IIA Pematangsiantar menyampaikan apresiasi tinggi terhadap Yayasan Dr’s Koffie Foundation. Ia menilai kegiatan seperti ini dapat menjadi pelengkap pelayanan kesehatan di dalam lapas yang memang masih memiliki keterbatasan.
“Ini adalah sinergi yang sangat baik antara lembaga sosial dan institusi pemasyarakatan. Kami berharap kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut secara berkala, karena manfaatnya sangat dirasakan oleh para warga binaan,” tutur Kalapas.
Edukasi dan Pencegahan Penyakit
Selain pengobatan, yayasan juga memberikan edukasi singkat kepada warga binaan tentang pentingnya menjaga kebersihan, pola makan sehat, serta deteksi dini penyakit kronis. Tujuannya agar para warga binaan dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan secara mandiri meskipun dalam keterbatasan.
Program ini dinilai tidak hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga berdampak positif secara psikologis, karena memberikan perhatian dan harapan baru bagi para penghuni lapas.
Langkah Kecil, Dampak Besar
Kegiatan sosial seperti yang dilakukan oleh Yayasan Dr’s Koffie Foundation menjadi contoh nyata bagaimana kepedulian terhadap sesama bisa memberikan perubahan berarti, bahkan dalam ruang-ruang yang sering terlupakan oleh publik. Pengobatan massal ini menjadi bukti bahwa lembaga non-pemerintah dapat memainkan peran penting dalam menyeimbangkan pelayanan publik, terutama bagi kelompok marginal.
Berita dan liputan lengkap mengenai kegiatan ini serta informasi seputar kegiatan sosial dan kemanusiaan lainnya dapat ditemukan di https://presisinews.id/, portal berita yang konsisten menyuarakan isu-isu sosial dan kemasyarakatan di Indonesia.
Kegiatan pengobatan massal di Lapas Pematangsiantar yang digelar oleh Yayasan Dr’s Koffie Foundation membuktikan bahwa kolaborasi lintas sektor sangat penting dalam memperkuat sistem pelayanan sosial. Tidak hanya menyentuh sisi medis, aksi ini juga memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sosial bagi mereka yang berada di balik jeruji.